Ada beberapa cara menghitung BEP yang dapat dilakukan, yaitu dengan menentukan jumlah produk yang perlu dijual atau bisa juga dengan jumlah penjualan dalam bentuk dollar atau rupiah. Jika hasil dari BEP menunjukkan hasil penjualan cukup untuk menutupi biaya variabel serta menutupi sebagian dari biaya tetap, maka dapat dikatakan kalau perusahaan 1. Menentukan kapasitas produksi agar bisa mencapai untung. 2. Mendapatkan informasi untuk proses pengambilan keputusan penjualan produk bisnis. 3. Melakukan efisiensi supaya bisa menghasilkan untung maksimal. 4. Menyesuaikan harga barang produksi dan jumlah penjualan agar tidak rugi. 5. Mengetahui perubahan harga jual, biaya, dan volume produksi. Margin kontribusi per unit = Harga jual per unit - Biaya produksi per unit Margin kontribusi per uni = Rp. 18.000 - Rp. 12.000 = Rp. 6.000 BEP dalam unit = Biaya tetap bulanan / Margin kontribusi per unit BEP dalam unit = 1,500,000/6000 = 250 Maka dalam sekali berdagang, kamu harus menjual sekitar 250 porsi untuk bisa mencapai titik impas atau BEP. Rumus BEP sendiri bisa menggunakan dua metode, yakni BEP unit dan BEP nominal (rupiah). Rumus BEP (unit) = total biaya tetap / (harga jual per unit produk - biaya variabel setiap unit produk). Rumus BEP (rupiah) = total biaya tetap / (1 - biaya variabel setiap unit produk / harga jual per unit) .

cara menghitung bep usaha makanan ringan